Ujian Praktek TIK silahkan
download di sini
Selasa, 18 Maret 2014
Sabtu, 01 Februari 2014
Pidato Teknologi Biogas
Teknologi Biogas
Assalamualaikum
wr.wb.
Yang terhormat ibu Ani Setyowati yang saya hormati
serta teman-temanku yang berbahagia, selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita
semua.
Sebelum
saya memulai pidato ini , marilah kita panjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya kepada kita semua
sehingga pada hari ini kita dapat berkumpul disini tanpa halangan apapun.
Disini
perkenankan saya untuk berpidato yang bertemakan IPTEK berjudul Teknologi Biogas.
Teman-temanku
, energi merupakan komponen penting untuk menunjang aktivitas dan usaha
produktif maupun dalam menghasilkan barang dan jasa. Sumber energi dapat
berasal dari energi fosil, energi matahari, air, angin atau energi dari sumber
daya hayati (bioenergi). Kelangkaan bahan bakar minyak sudah tidak dapat
dipungkiri lagi. Persediaan minyak bumi di dunia makin lama makin menipis dan
harganya makin melonjak. Seiring dengan perkembangan teknologi, kebutuhan akan
sumber energi makin meningkat, terutama dari minyak bumi. Untuk itu, sumber
energi selain minyak bumi sangat diperlukan salah satunya adalah bioenergi.
Salah satu sumber energi terbarukan yang berasal
dari sumber daya alam hayati adalah biogas. Biogas adalah gas yang dihasilkan
oleh aktivitas anaerobik atau fermentasi
dari bahan-bahan organik termasuk di
antaranya; kotoran manusia dan hewan, limbah domestik (rumahtangga) , sampah biodegradable atau setiap limbah
organik yang biodegradable dalam
kondisi anaerobik. Kandungan utama dalam biogas adalah metana dan karbondioksida.
Dalam skala besar biogas dapat digunakan sebagai pembangkit
energi listrik, sehingga dapat dijadikan sumber energi alternatif yang ramah
lingkungan dan terbarukan.
Beberapa Negara yang menggunakan
teknologi biogas diantaranya : Cina, India, dan Imdonesia.
Di
Indonesia sendiri mulai diperkenalkan pada tahun 1970-an, pada
tahun 1981 melalui Proyek Pengembangan Biogas dengan dukungan dana dari
FAO dibangun contoh instalasi biogas di beberapa provinsi. Penggunaan
biogas belum cukup berkembang luas antara lain disebabkan oleh karena masih
relatif murahnya harga BBM yang disubsidi, sementara teknologi yang
diperkenalkan selama ini masih memerlukan biaya yang cukup tinggi
karena berupa konstruksi beton dengan ukuran yang cukup besar. Mulai
tahun 2000-an telah dikembangkan reaktor biogas
skala kecil (rumah tangga) dengan konstruksi sederhana, terbuat dari
plastik secara siap pasang (knockdown) dan dengan harga yang relatif murah.
Factor yang bisa menjadi pertimbangan Indonesia
memiliki prospek yang baik dalam penggunaan biogas :
1.
Indonesia
memiliki banyak peternakan, menurut statistik data website departemen pertanian
Indonesia memiliki sekitar 13 juta sapi
perah dan sapi potong. Serta 28 juta kambing, domba, dan kerbau. Namun
pengelolaan kotoran ternak belum dimanfaatkan secara optimal dan bahkan menimbuklan masalah.
2.
Biogas
mampu mendukung energy bagi
industry rumah tangga dan industry kecil menengah
3.
Meninjau
TPA di Indonesia yang masih banyak mengalami masalah sampah organic yang
bercampur dengan anorganic. Sampah organic dapat digunakan sebagai bahan
dasar biogas.
4.
Harga
minyak yang mahal sehingga memungkinkan biogas menjadi sumber energy
alternative.
5.
Kenaikan
biaya sumber energy seperti tariff listrik, harga LPG, premunium, minyak tanah
dll.
6.
Penggunaan
biogas relative tidak menimbulkan polusi.
Beberapa keuntungan
kenapa digester anaerobik lebih banyak digunakan antara lain :
1. Keuntungan pengolahan limbah
(a) Digester anaerobik merupakan proses pengolahan limbah yang alami
(b)
Membutuhkan
lahan yang lebih kecil dibandingkan dengan proses kompos aerobik ataupun
penumpukan sampah
(c)
Memperkecil
volume atau berat limbah yang dibuang
(d)
Memperkecil rembesan
polutan
2.
Keuntungan
energi
(a)
Proses produksi
energi bersih
(b)
Memperoleh
bahan bakar berkualitas tinggi dan dapat diperbaharui
(c)
Biogas dapat
dipergunakan untuk berbagai penggunaan
3.
Keuntungan
lingkungan .
(a)
Menurunkan
emisi gas metan dan karbondioksida secara signifikan
(b)
Menghilangkan
bau
(c)
Menghasilkan
kompos yang bersih dan pupuk yang kaya nutrisi
(d)
Memaksimalkan
proses daur ulang
(e)
Menghilangkan
bakteri coliform sampai 99% sehingga memperkecil kontaminasi sumber air
4.
Keuntungan
ekonomi
Lebih ekonomis dibandingkan dengan
proses lainnya ditinjau dari siklus ulang proses. Bagian utama dari proses produksi biogas yaitu tangki
tertutup yang disebut digester. Desain digester bermacam-macam sesuai dengan
jenis bahan baku yang digunakan, temperatur yang dipakai dan bahan konstruksi.
Digester dapat terbuat dari cor beton, baja, bata atau plastik dan bentuknya
dapat berupa seperti silo, bak, kolam dan dapat diletakkan di bawah tanah. Sedangkan
untuk ukurannya bervariasi dari 4-35 m3. Biogas dengan ukuran
terkecil dapat dioperasikan dengan kotoran ternak 3 ekor sapi, 7 ekor babi atau
500 ekor unggas.
Kekurangan biogas :
1. Memerlukan
dana tinggi untuk aplikasi dalam bentuk instalasi biogas.
2. Tenaga
kerja tidak memiliki kemampuan memadai terutama dalam proses produksi.
3. Belum
dikenal masyarakat.
Kesimpulan
Dapat diambil kesimpulan penggunaan biogas ini selain
memiliki berbagai kelebihan namun juga ada kelemahannya. Namun biogas ini cukup
bagus bila diterapkan dalam pengembangan
daya yang berbasis pada pemanfaatan energy terbaharukan, karena biogas selain
dapat dimanfaatkan sebagai pengembangan sector energy juga disektor pertanian
maupun peternakan juga cukup bagus. Dengan pemanfaatan sumber daya yang tidak
dipakai menjadi bahan bakar.
Serta kita sudah dapat memanfaatkan energy terbarukan dari
alam yang biasanya didaerah pedesaan berlimpah ketersediaannya.
1. Pemanfaatan
energi alternatif (biogas) dari kotoran ternak dengan cara yang benar dapat
meningkatkankan kesadaran petani ternak dalam menghindari pencemaran
lingkungan.
2. Jika kebutuhan
energi alternatif (biogas) dapat dimanfaatkan oleh peternak maka akan
memenuhi kebutuhan energi alternatif (biogas) skala rumah tangga yang ramah
lingkungan, karena salah satu manfaat biogas adalah mengurangi limbah dan bisa
di jadikan pupuk organic.
Hadirin yang saya hormati, terima kasih atas
perhatiannya dan mohon maaf bila ada perkataan yang salah dan tidak berkenan
dengan hadirin semuanya. Selamat pagi!!
Wassalamualaikumwr.wb
Sabtu, 18 Januari 2014
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR
Stasiun
pembangkit listrik tenaga nuklir
menggunakan proses fisi ( pembelahan atom ) inti untuk menciptakan sejumlah
besar energy panas. Didalam sebuah PLTN, miliaran atom uranium sengaja dibelah
untuk menghasilkan kumpulan-kumpulan energy yang sangat besar.
Inti atau nucleus unsur radioaktif seperti
uranium dapat membelah sendiri. Ketika pembelahan
ini terjadi, akan terlepas energy panas dan partikel-partikel kecil yang
disebut neutron. Ketika neutron-neutron menumbuk inti materi radioaktif lain,
neutron-neutron terbelah, memulai proses berentetan yang biasa disebut reaksi berantai. Bahan tertentu yang
disebut moderator membantu reaksi
berantai terjadi. Moderator melambatkan laju neutron, sehingga memperbesar
kemungkinan fisi terjadi. Batang pengendali menghambat atau menghentikan reaksi
berantai dengan cara menyerap neutron/mencegah proses fisi terjadi lebih
lanjut.
Stasiun PLTN ini membutuhkan sangat sedikit bahan
bakar
Ø 1
kg uranium = 2000 ton batu bara
Meskipun tenaga nuklir
ini menjanjikan penghematan biaya dan perolehan energy yang tak terbatas,
tetapi kemudahan penggunaan dan keamanannya sangat tidak terjamin. Salah satu alasan
orang-orang yang khawatir mengenai tenaga nuklir yaitu : ketika energy dilepaskan
dari sebuah atom, sinar-sinar mematikan ( radiasi ), bias saja terlepas dan
mengenai manusia. Ketika radiasi yang berlebihan mengenai sel-sel hidup, maka
kemungkinan sel tersebut akan rusak/melemahkan daya tahan tubuh terhadap
penyakit.
Setiap tahun sebuah
PLTN menghasil han 20 jenis limbah berbahaya . Limbah tersebut biasanya dimasukkan kedalam
tangki baja kemudian dikubur dengan cairan beton.
Dalam proses
pemanfaatannya, gas karbondioksida /
emisi partikel gas yang lain yang menyebabkan hujan asam sama sekaliu tidak
dilepaskan. Sayangnya penangangan nuklir
sangat mahal. Selain itu, pengamanan operasional reactor nuklir sungguh-sungguh
bukan perkara gampang. Kecerobohan atau kurangnya pengawasan selama proses
pembelahan nuklir dapat menjadi bencana desar, seperti di CHERNOBYL di Ukraina.
Bencana CHERNOBYL
Pada tanggal 25-26
April 1986 terjadi kecelakaan serius di
stasiun tenaga nuklir Chernobyl di
Ukraina. Beberapa teknisi di stasiun tenaga nuklir ini mengadakan suatu
eksperimen tanpa perencanaan yang matang. Dalam eksperimen itu mereka mematikan
system keamanan reactor. Jadi nuklir terus berjalan meski dalam kedaan yang
berbahaya. Akibatnya, reaksi berantai di inti reactor menyebabkan ledakan
dahsyat, dan radiasi memancar alam kuantitas yang sangat besar. Awan yang
terkontaminasi membawa radiasi ini tidak saja ke berbagai daerah di Rusia,
tetapi juga ke berbagai penjuru dunia.
oleh : Intan Adiningsih
sumber : dari berbagai sumber
Langganan:
Postingan (Atom)